Kawasan Pusat Studi UGM

Habis kuliah Teknik Tegangan Listrik yang cukup membuat otak panas, aku gak tau mau kemana. Melihat jam dan masih jam tiga. Masih terlalu siang buat pulang ke kosan. Lalu aku berpikir, Enaknya kemana ya? masih siang gini.....

Akhirnya aku memutuskan pulang saja.

Di bunderan teknik, tiba2 terbersit sebuah ide. Ide jalan-jalan keliling UGM.

Ok, selama hampir 2 tahun disini, kuliah-main-makan-tidur-boker, belum sekalipun aku menjamah sisi lain dari UGM misalnya muter2 di kawasan pusat studi, muter2 di kawasan Sosial UGM.

dan akhirnya aku memutuskan untuk muter2 di Lingkungan Pusat Studi yang bebarengan dengan Perumahan Dosen.

Lingkungan kawasan pusat studi sungguh menyenangkan. banyak pepohonan, jalannya sepi, adem, rindang. Udaranya terasa nikmat untuk dihirup.

dan juga, berkendara di sana itu nggak stress. Nggak banyak motor, nggak ada bis. nggak ada polusi.

Pohon-pohon di sana besar-besar dan membentuk sebuah kanopi yang memayungi sepanjang jalan. Membuat sinar matahari yang masuk hanya sedikit-sedikit. Hangat, tidak terlalu menyengat seperti di bagian UGM lainnya.

Dan yang aku suka lagi dari kawasan Pusat Studi sekaligus perumahan dosen adalah, Rumah-rumah yang ada disana

kenapa?

Karena disana masih menjulang dengan kokoh rumah-rumah masa lampau. Rumah dengan satu lantai, banyak jendela, dinding yang agak kusam namun menyiratkan kehangatan. Taman yang luas dengan tanaman yang menghijau di sekelilingnya. Jarak antar rumah tidak berdempetan. Ada celah antar rumah. Di setiap rumah ada pohon. Perabotannya bergaya lama yang sudah termakan usia tetapi masih terlihat bagus. Sangat menyenangkan. Jauh lebih menyenangkan daripada rumah-rumah masa kini.

Rumah seperti ini yang sebenarnya aku suka walaupun aku tak menampik jatuh cinta dengan arsitektur minimalis. Tapi rumah tua seperti ini membuat aku merasa seperti bernostalgia.

Rumah seperti ini bagiku tidak ada sekat diantara pemiliknya. Tidak ada lantai yang memisahkan satu dengan yang lainnya karena hanya satu lantai dan seperti ada sebuah kehangatan keluarga di dalamnya.

Yah, malah jadi ngomongin rumah.

Di kawasan Pusat Studi tentu saja ada banyak pusat studi. Ada Pusat Bahasa meliputi Korea, Jepang, Jerman. Ada pusat studi Transportasi, Pusat studi bencana, Pusat studi ekonomi apa gitu....banyak bangetlah pokoknya. gak hapal kalo satu-satu











Pusat Studi apa ya? lupa namanya












Kalo ini Pusman, Pusat Studi Jerman (tau, solanya pernah kesana)


Jadi kesimpulan jalan-jalan hari ini adalah :

Kawasan Pusat Studi adalah lingkungan yang sangat asri yang cocok digunakan untuk menghabiskan hari tua (karena jauh dari kebisingan tentu saja, dekat masjid pula)

Bagi yang belum tau kawasan pusat studi UGM, letaknya di Tenggara GSP. deket masjid kampus UGM. Masuknya lewat gang deket Wisma KAGAMA. ya cari aja sendiri bagi yang belum tau, silakan nanya bapak satpam yang jaga portal.

Komentar

Postingan Populer